Nama Damin Sada sangat populer di
Bekasi. Sebab, pria asal Gabus, Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, tersebut
dikenal sebagai jawara.
Damin Sada mendadak tenar setelah
menantang ketua Ormas Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) distrik Bekasi.
Damin mengatakan, bahwa alasan
menantang itu karena ia merasa terpanggil setelah terjadi keributan antara
ormas Front Pembela Islam (FPI) dengan GMBI di halaman Mapolda Jawa Barat
beberapa waktu lalu.
''Di sana kan ada ulama, mereka
digebukin, ada yang bawa senjata tajam, balok,'' kata Damin, Senin (30/1).
Ads
Karena itu, Ia mengaku kecewa dengan
GMBI. Sebab, persoalan hukum yang menjerat imam besar FPI itu tengah ditangani
oleh kepolisian.
"Kenapa orang lain ikut campur,
yang datang ke sana (Polda Jawa Barat) banyak dari Bekasi," kata Damin.
Karena itu, ia ingin meminta
klarifikasi kepada GMBI Bekasi terkait insiden di Bandung. Hanya saja, GMBI
Bekasi sulit untuk ditemui. Pihaknya mengaku sudah sowan ke markas GMBI, namun
hasilnya nihil.
"Orang saya yang ke sana,
enggak ketemu. Ditelepon juga enggak nyambung," kata Damin.
Karena itu, Damin menggelar aksi
pada Jumat (20/1) lalu. Damin menantang duel satu lawan satu ketua GMBI Bekasi
di alun-alun Bekasi.
Ia meminta agar duel tersebut tak
dibawa ke ranah hukum, sedangkan yang mati langsung dikubur.[gonews]
loading...